Dari Tengah Jawa ke Utara Sulawesi: UIN Salatiga Benchmarking tentang APT dan SISTER di Manado

Tim Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) dari Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga melakukan kunjungan benchmarking ke Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Manado dan Universitas Sam Ratulangi (UNSRAT) pada tanggal 21-24 Agustus 2024.  Kunjungan dipimpin oleh Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga  Prof. Dr. Muh Saerozi, M.Ag, didampingi oleh Ketua LPM Prof. Dr. Budiyono Saputro, M.Pd., Sekretaris LPM Dr. Fetria Eka Yudiana, M. Si, Kapus  Pusat Audit dan Pengembangan Mutu (APM) Dr. Waryunah Irmawati, M. Hum., Kapus  SPMI, Dr. Erna Risfaula Kusumawati, M. Pd. dan Kapus  Kurikulum Dr. Ali Geno Berutu, M HI serta staf LPM Mohamad Wahyu Hidayat, M. Hum.

Prof. Dr. Saerozi, M.Ag, mengungkapkan dalam sambutannya bahwa suasana kota Manado tidak jauh berbeda dengan  Salatiga, walau masing masing memiliki kekhasannya. “PTKIN ibarat pesantren, jika ingin belajar politik berkunjunglah ke Ponpes Tebu Ireng, ingin belajar Nahwu berkunjunglah ke Ponpes Termas, jika akan belajar SISTER  berkunjunglah ke IAIN Manado, tetapi sebaliknya jika nanti akan belajar bagaimana bertransformasi ke UIN,  maka IAIN Manado  dapat berkunjung ke UIN Salatiga” imbuh  Prof Dr. Saerozi, M. Ag.

Ucapan selamat datang yang ramah dan hangat oleh bapak Wakil Rektor 1 IAIN Manado Dr. Edi Gunawan, M.HI, yang didampingi Ketua LPM ibu Dr. Mutmainah, M.Pd beserta jajarannya, menambah keakraban  suasana kunjungan tersebut.  Fokus utama kunjungan di IAIN Manado adalah mempelajari implementasi SISTER yang telah diterapkan di institusi ini, mulai dari proses awal penerapan, tantangan , dan manfaat SISTER dalam rangka meningkatkan efisiensi manajemen akademik dan administrasi kampus, dijelaskan secara bergantian oleh  Dr. Edi Gunawan , M. HI dan Dr. Mutmainah, M.Pd. 

Pendalaman implementasi SISTER dilanjutkan ke Universitas Sam Ratulangi (UNSRAT). Rombongan UIN Salatiga diterima oleh Wakil Rektor 1 UNSRAT, Ir. Arthur G Pinaria, MSc, P.hD, Ketua LPM  dan jajarannya. Kunjungan ke UNSRAT tidak saja kunjungan akademik tetapi kunjungan kebangsaan, papar Prof. Dr, Muh Saerozi mengawali perkenalan sebelum menyampaikan maksud dan tujuan berkunjung ke UNSRAT. SISTER merupakan sebuah keharusan, karena aplikasi yang sudah terintegrasi ini sangat  efisien untuk  kenaikan pangkat, BKD sampai dengan penghitungan remunerasinya.

SISTER (Sistem Informasi Sumber Daya Terintegrasi) memainkan peran krusial dalam pengelolaan dan pengembangan Universitas Sam Ratulangi. Sistem ini mengintegrasikan data dari berbagai unit, meningkatkan efisiensi administrasi, dan menjamin akurasi informasi untuk sistem kenaikan pangkat dosen. SISTER juga mendukung transparansi, memfasilitasi pelaporan yang akurat, dan membantu dalam perencanaan strategis serta proses akreditasi universitas. Tanpa implementasi SISTER, universitas dapat menghadapi berbagai tantangan yang dapat menghambat pelaporan, evaluasi kinerja, dan proses akreditasi, serta menyebabkan penggunaan sumber daya yang tidak efisien. Oleh karena itu, SISTER menjadi komponen penting dalam upaya Universitas Sam Ratulangi untuk meningkatkan kualitas pendidikan, penelitian, dan layanan kepada civitas akademika serta masyarakat luas. Kunjungan brechmarking ke Manado ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi UIN Salatiga untuk mengimplementasikan SISTER dan mengembangkan sistem remunerasi di kemudian hari, sesuai dengan statusnya sebagai instutusi BLU.